Lewat Germas, Masyarakat Menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

Hnews.id | Covid-19 merupakan penyakit yang menginfeksi saluran pernafasan yang di tularkan oleh virus corona (SARS-Cov-2) melalui percikan ludah (droplet) dan melalui kontak fisik dengan orang yang terinfeksi virus tersebut. Indonesia sudah melakukan berbagai upaya pencegahan Covid-19 salah satunya yaitu, dengan memberikan vaksin. Namun demikian, vaksin tidak 100% bisa melindungi seseorang untuk tidak terpapar oleh virus Covid-19, maka dari itu kita harus melakukan berbagai upaya untuk tidak tertular virus Covid-19.

Upaya promotif dan preventif sangat efektif untuk mencegah terjadinya penyebaran penyakit. seperti Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS). Dengan adanya GERMAS, maka masyarakat dapat mengubah perilaku dan kebiasaan tidak sehat sehingga masyarakat terbiasa untuk bergaya hidup sehat, agar terhindar dari resiko terkenanya penyakit menular dan tidak menular.

Lewat GERMAS masyarakat dapat menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), dalam mengurangi penularan virus Covid-19. Perilaku hidup sehat adalah perilaku yang dilakukan atas kesadaran diri untuk menolong diri sendiri atau keluarga dalam pencegahan penyakit, pemeliharaan dan mewujudkan kesehatan masyarakat (Notoatmodjo, 2007). Tindakan pencegahan adalah hal utama yang dapat kita lakukan seperti menerapkan 5M memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjauhi kerumunan, dan membatasi mobilisasi dan interaksi.

Tindakan pencegahan seperti itu bukankah cukup mudah dilakukan oleh kita? Namun masih banyaknya masyarakat yang tidak menerapkan itu semua. Dalam mendukung program GERMAS dimasa pandemi ini tidak hanya menerapkan 5M, kita juga harus bisa menerapkan 7 Langkah GERMAS, yaitu:

1. Makan buah dan sayur.

Makan buah dan sayur dapat membantu menjaga kesehatan tubuh, menghindari permasalahan Buang Air Besar (BAB), mengurangi resiko penyakit menular dan tidak menular.

2. Melakukan aktivitas fisik.

Melakukan aktivitas fisik dapat meningkatkan kualitas hidup dari kemudahan karena bantuan teknologi. Melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit dalam sehariuntuk tubuh yang lebih segar.

3. Melakukan cek kesehatan berkala.

Dengan melakukan langkah ini daat membantu mendeteksi dini masalah kesehatan.

4. Tidak minum minuman beralkohol.

Jika kita mengonsumsi alkohol dapat menimbulkan masalah kesehatan dan bisa mengalami penyakit komplikasi.

5. Tidak merokok.

Merokok dapat berefek buruk bagi kesehatan, salah satunya yaitu dapat terserang kanker paru-paru.

6. Menggunakan jamban.

Dalam upaya mengurangi penularan penyakit melalui kotoran maka kita harus menjaga sanitasi lingkungan dengan menggunakan jamban.

7. Menjaga kebersihan lingkungan.

Ketika kita menjaga kebersihan lingkungan berarti kita sedang meningkatkan kualitas lingkungan misalnya dengan pengelolaan sampah di rumah tangga.

7 langkah GERMAS di atas wajib kita taati dan terapkan demi meningkatkan kesehatan dan membantu program pemerintah, hal ini harus ditanam di dalam diri kita. Saat ini kita hidup bersama virus, maka kita harus bisa beradaptasi dengan pola hidup yang baru. Tidak hanya 7 langkah GERMAS, pemerintah juga fokus pada pemukiman yang layak huni, kebutuhan air minum, dan instalasi pelayanan kesehatan. Ini berarti pemerintah sangat mengharapkan partisipasi masyarakat dalam meningkatkan derajat kesehatannya melalui GERMAS.

Penting kesadaran dalam diri kita untuk selalu melaksanakan program pemerintah dalam mendukung pemutusan rantai penularan Covid-19. Setiap kegiatan yang kita lakukan, baik beribadah, bekerja, belajar, bermain, dan melakukan aktivitas lainnya harus di dasari dengan pola yang baik dan sehat, karena setiap penyakit yang muncul baik penyakit menular ataupun penyakit tidak menular menyerang kes etiap orang tidak mengenal usia. Maka bagi generasi bangsa di usia produktif, harus bisa berperan aktif dalam membantu program pemerintah.

Related posts