Hnews.id | Jawa Timur dipilih menjadi provinsi pertama mensosialisasikan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Persepakbolaan Nasional.
Demikian disampaikan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melalui akun media sosial Instagram miliknya, Sabtu (5/6/2021).
Alasannya, sambung dia, Jatim menjadi penyumbang klub terbanyak di kompetisi Liga 1, mulai dari Persebaya Surabaya, Arema FC, Madura United, Persela Lamongan, dan Persik Kediri.
Harapan saya, kata Khofifah, semoga Liga 1 musim 2021-2022 yang rencananya akan dimulai 10 Juli 2021 mendatang bisa terlaksana dengan lancar. Dan, lanjut dia, semoga klub asal Jawa Timur yang menjadi juaranya.
“Tetap jaga semangat sportivitas,” demikian tutup Khofifah.
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo menandatangani Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Persepakbolaan Nasional. Dalam inpres tersebut, Presiden menginstruksikan 18 pihak, yakni 11 menteri, 2 pimpinan lembaga, dan 2 pihak yakni gubernur dan bupati/wali kota untuk melakukan peningkatan prestasi sepak bola nasional dan internasional sesuai tugas, fungsi, dan kewenangannya masing-masing.
Bentuk dari peningkatan prestasi tersebut melalui:
a. Pengembangan bakat;
b. Peningkatan jumlah dan kompetensi wasit dan pelatih sepak bola;
c. Pengembangan sistem kompetisi berjenjang dan berkelanjutan;
d. Pembenahan sistem dan tata kelola sepak bola;
e. Penyediaan prasarana dan sarana stadion sepak bola di seluruh Indonesia sesuai standar internasional dan training center sepak bola, dan
f. Mobilisasi pendanaan untuk pengembangan sepak bola nasional.
[ary]