Hnews.id | Pandemi Covid-19 yang masih menjadi permasalahan kesehatan yang dapat mengancam dunia, termasuk di Indonesia. Jumlah pasien Covid-19 yang saat ini semakin melonjak sehingga pemerintah mengambil langkah Pemberlakuan pembatasan kegiatan Masyarakat (PPKM). Apalagi, saat PPKM masyarakat diminta untuk tidak banyak beraktivitas di luar rumah, yang dapat diperbolehkan keluar untuk hal penting saja, maka akan bisa memicu efek stimulus yang ada pada individu yakni; ketidakstabilan emosi, munculnya berbagai gangguan kecemasan, hingga dapat memicu stres di sebagian orang. Pasalnya, lingkungan yang terlihat hanya itu-itu saja. Bahkan, beberapa orang merasa seperti kembali ke situasi awal pandemi Covid-19. Berbagai ketidakpastian muncul, terlebih angka kasus Covid-19 pun semakin naik. Dalam situasi ini, Juru Bicara Pemerintah untuk COVID-19 dan Duta Adaptasi Kebiasaan Baru dr Reisa Broto Asmoro menekankan penting untuk tak hanya menjaga kesehatan fisik, tetapi juga kesehatan mental.
Stres merupakan suatu reaksi dari diri seseorang baik secara fisik maupun emosional, apabila ada perubahan dari lingkungan seseorang yang harus menyesuaikan diri. Apabila berlangsung lama dapat menganggu kesehatan. Sehingga kita harus bisa mengontrol stres yang dapat dilakukan dengan berbagai cara.
Oleh karna itu, tidak perlu khawatir berikut ini tips cara untuk mengatasi stres sbb:
1. Melakukan hal yang disukai
Melakukan aktivitas santai yang disukai juga dapat meredakan stres dan memberi manfaat kesehatan.
2. Merawat tubuh
Seperti berendam dengan menggunakan aroma terapi, juga menjadi salah satu alternatif untuk mengurangi stres di masa PPKM. Untuk menambah rileks pada tubuh.
3. Batasi menggunakan sosial media
Karena melihat berita tentang covid-19 ini yang terus meluas dapat menimbulkan rasa cemas dan stres. Cobalah membatasi penggunaan sosial media karena banyaknya informasi yang tidak semuanya benar. Sehingga di sarankan agar membatasi diri, maksimal 30 menit untuk melihat sosial media.
4. Olahraga
Tetaplah olahraga walaupun di rumah saja. Olahraga dapat mempengaruhi perilaku seta hormon dan saraf dalam tubuh agar menjadi lebih stabil. Setelah berolahraga, tubuh akan menjadi rileks.
Stres dapat mengganggu kesehatan tubuh, apalagi stres yang di rasakan dalam jangka panjang. Dampaknya akan berbahaya bagi kesehatan. Maka dari itu, sangat penting dalam mengontrol tingkat stes apalagi di masa PPKM ini.