Hnews.id | Jantung merupakan salah satu organ terpenting dalam tubuh yang berperan memompa darah ke seluruh tubuh untuk menunjang kelangsungan hidup, maka sudah seharusnya kesehatan jantung dipelihara agar terhindar dari berbagai penyakit yang dapat merusaknya. Penyakit jantung merupakan kondisi dimana jantung mengalami gangguan dan tidak dapat melaksanakan tugasnya dengan baik, bentuk gangguan itu sendiri bermacam-macam seperti gangguan pada pembuluh darah jantung, irama jantung, katup jantung atau gangguan ketika bawaan lahir. Bila selama ini banyak yang beranggapan jika penyakit jantung hanya menyerang pada orang yang sudah lanjut usia itu adalah salah, Generasi millenials pun berisiko terkena penyakit jantung, generasi milenial atau generasi Y merupakan generasi yang lahir sekitar tahun 1977 higga tahun 1995.
Jenis penyakit jantung yang sering ditemui pada usia muda :
CAD (Coronary Artery Disease)
Penyakit arteri koroner merupakan kondisi dimana arteri yang bertugas menyalurkan darah ke otot jantung mengalami penyempitan atau penyumbatan disebabkan karena terjadi penumpukan plak berupa kolesterol dan lemak di dalam arteri dan kemudian plak itulah yang menyumbat bahkan merusak arteri sehingga berdampak membatasi atau bahkan menghentikan aliran darah menuju jantung.
Heart Arrhytmias
Heart arrhytmia adalah suatu penyakit atau kondisi ketika jantung manusia tidak berdetak secara normal yang disebabkan karena adanya pengaruh impuls dari saraf yang memengaruhi detak dari jantung tersebut.
Congenital heart Desease
Penyakit jantung Bawan merupakan penyakit jantung yang dibawa sejak lahir akibat pembentukan jantung yang tidak sempurna pada fase awal perkembangan janin dalam kandungan, penyebab penyakit jantung bawaan yang utama adalah tidak berkembangnya jantung secara normal saat bayi masih di dalam rahim.
Heart Valve Desease
Penyakit katup jantung merupakan penyakit yang terjadi pada gangguan katup jantung, biasanya kondisi ini dapat dicirikan dengan suara jantung bising atau tidak normal, nyeri dada, pusing, dan sesak napas.
Faktor penyebab yang memungkinkan seseorang terkena penyakit jantung :
Internal
1. Jenis kelamin
Pada umumnya penyakit jantung sering dikaitkan dengan kaum pria yang lebih rentan terkena serangan jantung, kendati demikian baik pria ataupun wanita keduanya berpotensi terkena penyakit jantung apabila sedari awal memiliki riwayat dan pola hidup yang tidak sehat. Tapi berdasarkan fakta medis menyebutkan bahwa pria memang lebih tinggi beresiko terkena penyakit jantung.
2. Usia
Seiring dengan bertambahnya usia maka terjadi perubahan pada komponen struktural arteri, termasuk juga berkurangnya elastisitas pada arteri, pembuluh darah yang sudah bertambah tua juga mengalami penurunan dalam hal menampung pemompaan darah dari jantung.
3. Riwayat keluarga
Riwayat keluarga merupakan faktor utama pemicu penyakit jantung yang dimiliki, genetik atau faktor keturunan, banyak masalah jantung yang muncul dari faktor keturunan, ketika orang tua, kakek, nenek, atau anggota keluarga lain memiliki penyakit jantung maka ada kemungkinan keturunannya juga mengalami penyakit yang sama.
Eksternal
1. Merokok
Merokok merupakan salah satu penyebab penyakit jantung, karena merokok dapat mengakibatkan bahan kimia yang terdapat di dalamnya melekat pada dinding arteri . Kondisi ini membuat sistem kerja arteri yang membawa darah ke jantung tersumbat dan dapat menyebabkan serangan jantung.
2. Alkohol
kebiasaan lain yang perlu diperhatikan adalah minum alkohol secara berlebihan. Pertama alkohol dapat meningkatkan tekanan darah menjadi lebih tinggi. Kedua alkohol bisa mempengaruhi otot-otot jantung sehingga meningkatkan resiko kelainan otot jantung yang membuat jantung harus bekerja lebih keras. Ketiga meminum alkohol secara berlebihan memungkinkan asupan kalori juga berlebih.
3. Hypertensi
Hipertensi merupakan istilah medis dari penyakit tekanan darah tinggi, kondisi ini jika tidak segera ditangani dapat mengakibatkan berbagai komplikasi kesehatan yang membahayakan nyawa sekaligus meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung, stroke, bahkan kematian.
4. Makanan Salah atau tidak sehat
Selain karena faktor bawaan, penyebab penyakit jantung adalah gaya hidup yang tidak sehat salah satunya karena makanan yang dikonsumsi seperti konsumsi berlebih pada makanan tinggi karbohidrat, lemak dan kolestrol.
5. Kolestrol
Kadar kolesterol yang tinggi didalam darah dapat menyebabkan terjadinya penumpukan lemak atau plak pada dinding pembuluh darah, termasuk juga pembuluh darah di jantung. Hal ini dapat membuat aliran darah ke jantung menjadi berkurang dan terjadi penyakit jantung koroner.
6. Diabetes Melitus
Kadar gula tinggi yang terdapat dalam tubuh dan apabila dibiarkan tidak terkontrol bisa meningkatkan resiko penyakit jantung. Pasalnya, glukosa berlebih yang mengalir dalam darah bisa merusak pembuluh darah dan pada akhirnya memicu serangan jantung.
7. Obesitas
Penderita obesitas mempunyai risiko penyakit jantung koroner sampai empat kali lebih tinggi dibandingkan pemilik berat badan normal, karena saat kolesterol meningkat, akan terbentuk plak-plak kolesterol dalam pembuluh darah arteri jantung yang nantinya dapat menyebabkan penyumbatan.
8. Psyhosocial
Stres memang kerap terjadi karena reaksi alami tubuh untuk menghadapi situasi yang sulit. Ketika terjadi, napas akan menjadi lebih cepat, tekanan darah meningkat, dan detak jantung juga akan lebih cepat, kelainan tersebut yang mengakibatkan stres dan dapat menyebabkan penyakit jantung.
9. Jarang berolahraga
Faktor kebiasaan yang dilakukan seperti hanya duduk bekerja seharian, makan, tidur tidak di imbangi dengan olahraga akan lebih rentan terkena penyakit kronis seperti jantung koroner, terjadi karena aliran darah terjepit oleh lemak yang semakin menimbun pembuluh darah dan terhalang zat kapur.
Cara mecegah penyakit jantung dengan menerapkan pola hidup sehat :
1. Hindari rokok
Selain dengan cara mengkonsumsi makanan sehat cara menghindari atau berhenti merokok bisa membantu mencegah atau menurunkan risiko penyakit jantung koroner.
2. Aktif secara fisik
Membiasakan berolahraga, dengan hal kecilpun bisa seperti berjalan kaki minimal 30 mnit per hari, exsersice minimal 3x seminggu dan biasakan medical check up sebelum berolahraga dan bagi penderita jantung tidak dianjurkan olahraga yang mengedan seperti fush up, angkat beban dsbnya.
3. Makanan Sehat
Dengan mengkonsumsi makanan 4 sehat 5 sempurna, susu multivitamin, mengurangi gorengan minyak, minuman yang manis-manis.
4. Menjaga berat badan
Menghindari resiko obesitas dengan diet sehat, meghitung berat badan BB : TB, olahraga.
5. Tekanan Darah
Biasakan memeriksa MCU minimal tekanan darah terutama sebelum berolahraga, karena apa yang kita rasa sehat belum tentu normal.
6. Kolesterol
Menjaga LDL Dalam batas normal rendah agar tidak terjadi penumpukan lemak pada dinding pembuluh darah arteri, menjaga makan karena setiap apa yang dikonsumsi akan tergambar di hasil lab.
7. Gula Darah
Menjaga gula darah agar tetap dibatas normal dengan cara, Diet menghindari makanan tinggi karbohidrat, olah raga seperti joging, aerobic.