Menjaga Kesehatan Mata Anak dimasa Pandemi

Sumberfoto:orami.co.id/2021

Hnews.id | Perkembangan teknologi digital saat ini semakin pesat dan merata di banyak sektor mulai dari pendidikan, perdagangan, kesehatan, pertanian, pemerintahan, perbankan, dll saat ini. Secara spesifik banyak orang yang tergantung pada komputer dan gadged. Setiap saat dan setiap waktu mata kita tidak pernah lepas dari layar kedua teknologi tersebut, hal ini sangat mempengaruhi mengenai Kesehatan mata. Namun faktanya masih banyak orang yang belum memahami dan menyadari pentingnya Kesehatan mata bagi kehidupan manusia, sehingga masih banyak dari kita yang meremehkan Kesehatan mata.

Mata menurut fungsinya yaitu untuk melihat objek yang jauh dan dekat dan yang paling umum digunakan sebagai indra penglihatan. Kerusakan mata atau kebutaan menghalangi kita untuk menikmati dan merasakan keindahan alam semesta. Kenyataannya kita sering lupa untuk melakukan perawatan mata, padahal seperti halnya bagian tubuh yang lain, mata bisa saja terkena gangguan atau masalah kesehatan. Gangguan-gangguan tersebut bisa disebabkan oleh udara yang tidak bersih atau terpolusi, paparan radiasi sinar matahari, radiasi akibat terlalu lama di depan komputer atau gadged dan gangguan-gangguan lainnya.

Gangguan kesehatan pada mata yang sering kita jumpai yaitu penurunan fungsi penglihatan, gejala mata merah karena iritasi tanpa ada penurunan fungsi penglihatan, dan mata merah dengan fungsi penglihatan turun. Gangguan pada mata yang banyak diderita adalah katarak, glukoma, dan infeksi.

Dimasa pandemic saat ini pemerintah pemerintah melakukan upaya untuk membatasi berbagai kegiatan yang menimbulkan kerumunan dan interaksi antara manusia, sehingga memaksa kita untuk melakukan kegiatan dirumah. Untuk tetap melakukan kegiatan maka dilakukan terobosan dengan memanfaatkan teknologi dan informasi secara Digitalisasi. Hal seperti ini berdampak pada sektor Pendidikan yang memaksa untuk melakukan pembelajaran secara Online Daring. Sarana yang dipergunakan dalam kegiatan online tersebut antara lain Komputer, Laptop, Notebook  dan gadget.

Perubahan pembelajaran secara tatap muka ke pembelajaran secara online menimbulkan dampak yang Positif dan Negatif. Dampak yang negatif yang akan kita hadapi kedepan adalah dampak penurunan Kesehatan mata khusunya pada anak yang berusia sekolah dasar hingga sekolah lanjutan. Upaya-upaya untuk menekan penurunan fungsi mata sehingga dengan menciptakan produk-produk kesehatan, makanan obat, makanan kesehatan, obat kesehatan, suplemen makanan, suplemen kesehatan, obat herbal, obat alami mata. Beberapa produk yang dipasarkan sekarang berbentuk suplemen, makanan obat, makanan kesehatan, obat kesehatan, suplemen makanan, suplemen kesehatan, obat herbal, obat alami yang dipercaya masyarakat sebagai obat yang dapat meningkatkan kesehatan mata.

Pada tahun 2004 telah dilakukan penelitian oleh Chitchumroonchokchai dan koleganya dari Ohio State University, dan didapatkan hasil ilmiah bahwa lutein dan zeaxanthin dapat melindungi sel lensa manusia dari paparan sinar UV, yang merupakan penyebab utama terjadinya penyakit katarak. Dilakukan perbandingan aktivitas antioksidan lutein dan zeaxanthin dengan vitamin E yang mana hasilnya menunjukkan bahwa 10 kali lipat lebih tinggi  melindungi sel lensa dari kerusakan akibat sinar ultraviolet dibandingkan dengan vitamin E.

Beberapa kiat dalam hal menjaga kesehatan mata sebagai berikut :

  1. Menjaga jarak mata dengan objek yang akan dilihat.
  2. Tidak melihat matahari secara langsung.
  3. Mengurangi intensitas waktu pemakaian Komputer, Laptop dan gadged.
  4. Mengkonsumsi buah-buahan dari unsur Vitamin A.
  5. Jangan biarkan mata lelah.
  6. Periksakan ke dokter bila mengalami gangguan pada mata.

Related posts