Hnews.id | Sesuai kemajuan dan perkembangan teknologi di Indonesia, Rumah Sakit tentunya harus dapat mengikuti perkembangan terutama dalam pemantauan mutu pelayanan kesehatan di RS. Rumah Sakit penting untuk aset kesehatan yang sangat kuat dalam pelaksanaan upaya kesehatan dan bertanggung jawab untuk menjadikan kehidupan masyarakat yang lebih mapan. Mutu pelayanan kesehatan merupakan salah satu tolak ukur penilaian masyarakat terhadap kualitas pelayanan kesehatan yang diberikan oleh RS Hermina Mekarsari. Banyak indikator mutu pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Hermina Mekarsari yang harus dipantau. Salah satu pemantauan mutu pelayanan kesehatan di Rumah Sakit adalah pemantauan Length of Stay atau lama waktu tunggu pasien rawat jalan.
Rumah sakit harus menjamin ketepatan pelayanan kesehatan termasuk di unit rawat jalan. Meski tidak dalam kondisi krisis atau krisis, namun tetap harus dilayani dalam waktu yang ditentukan. Hal ini untuk menjamin bahwa persyaratan pasien untuk analisis dan rencana perawatan terpenuhi. Penundaan yang signifikan dapat menyebabkan kekecewaan pasien dan penundaan dalam analisis dan perawatan pasien.
Apa yang dimaksud dengan Length of Stay atau lama waktu tunggu rawat jalan?
Length of Stay (LOS) atau lama waktu tunggu rawat jalan didefinisikan sebagai lamanya waktu yang diperlukan pasien mulai dari antrian pendaftaran samapai dengan pasien selesai mendapat obat. Pemantauan Lama waktu tunggu rawat jalan juga merupakan salah satu pemantauan indikator mutu Nasional dimana setiap RS melaporkan hasil pemantauannya kepada Kementrian Kesehatan.
Inovasi dalam teknik pelaksanaan pemantauan LOS Rawat Jalan di RS Hermina Mekarsari saat ini sudah secara sistem komputer dan tidak dilakukan secara manual lagi sehingga dapat dipantau atau dimonitoring langsung setiap harinya. Sistem monitoring ini juga terhubung dengan bagian BPJS kesehatan yang juga harus memantau lama waktu tunggu rawat jalan pasien-pasien BPJS.
Adanya monitoring LOS by system Data yang akan muncul pada dashboard yaitu :
- Rata-rata antrian pendaftaran, ini dipantau secara system sejak pasien mengambil no antrian di bagian pendaftaran
- Rata-rata pelayanan Front Office (bagian pendaftaran), dipantau secara system sejak pasien dilayani hingga selesai dilayani.
- Rata-rata waktu tunggu poli, ini dipantau secara sistem sejak pasien di timbang tensi
- Rata-rata pelayanan poli, ini dipantau secara sistem sejak pasien dipanggil oleh dokter.
- Rata-rata waktu tunggu pelayanan farmasi, dipantau secara sistem sejak resep dokter terhubung langsung dengan farmasi sampai dengan obat disiapkan oleh petugas farmasi
- Rata-rata pelayanan farmasi, dipantau secara sistem sejak obat disiapkan sampai dengan obat selesai
- Data jumlah pasien appointment
- Data pencatatatan waktu BPJS
- Data monitoring LOS
Dikarenakan penerapan system monitoring ini tergolong masih baru, sehingga masih ditemukan kendala atau kekurangan, diantaranya penginputan data kedalam sistem pemantauan belum konsisten di saat pasien ramai, karena petugas mengutamakan pelayanan ke pasien.
Lamanya waktu tunggu pasien mencerminkan bagaimana fasilitas kesehatan mengawasi bagian-bagian administrasi yang disesuaikan dengan kondisi dan asumsi pasien. Bantuan yang luar biasa dan berkualitas tercermin dalam bantuan yang menyenangkan, cepat, dan menawan. Semoga adapat bermanfaat.