SEFOROID (Self Foot Care Via Android) Inovasi Deteksi Dini Pada Penderita Diabetes Mellitus

Sumber:Foto Pixabay.Com/2022

Hnews.id | SEFOROID (Self Foot Care via Android) merupakan gagasan inovatif tentang deteksi dini Diabetic Foot Ulcer (DFU) menggunakan menerapkan hegemoni keperawatan berbasis teknologi android. SEFOROID didukung penggunaan android di Indonesia yang berkembang pesat akan membantu pencegahan terjadinya ulkus kaki dalam penderita diabetes mellitus.

SEFOROID mempunyai aneka varian kelebihan pada detesi dini Diabetic Foot Ulcer. Kelebihan diantarnya bisa mendeteksi menggunakan cepat dan seksama lantaran dilengkapi menggunakan sensor temal inframerah, fleksibel penggunaan, terjangkau berdasarkan segi porto dibandingkan menggunakan teknologi yang ada.

Dinas Kesehatan Sumbar mencatat tahun 2022 sebanyak 245,105 atau 13,72% masyarakat menderita DM. Kejadian DM pada Kota Padang menurut Dinas Kesehatan Kota Padang (2022) ditemukan penderita Diabetes Melitus sebanyak 17,017 orang. Sedangkan pada Wilayah Kerja Puskesmas Andalas Padang ditemukan perkara DM yaitu sebanyak 1,557 perkara pada tahun 2022, dan selama pandemi COVID-19 terhitung Maret sampai dengan Juni 2020, terjadi penambahan yang  signifikan yaitu sebanyak 1223 perkara Diabetes Melitus (Dinas Kesehatan Kota Padang, 2022).

Kelebihan lain yang dimiliki SEFOROID merupakan efisiensi lantaran ketika klien tidak perlu ke klinik atau ke rumah sakit.   Untuk memberi kenyamanan, dan bisa menaikkan kemandirian klien.

Kejadian DM tipe dua mencapai 90-95% dari populasi dunia yang menderita DM (ADA, 2017). Secara dunia lebih kurang 425 juta (8,8%) pada seluruh dunia diperkirakan menderita DM tipe dua. Diperkirakan penderita DM tipe dua usia 20-79 tahun di Indonesia sebanyak 10,3 juta jiwa (IDF, 2017). Menurut Riskesdas tahun 2022 prevalensi DM di Sumatera Barat yaitu 1,3% meningkat pada tahun 2022 1,6% (RISKESDAS, 2018).

SEFOROID bisa sebagai penemuan teknologi kesehatan bagi perawat pada membantu kemandirian klien diabetes mellitus. Teknologi ini sebagai solusi yg sempurna buat deteksi dini Diabetic Foot Ulcer dan bisa menurunkan nomor insiden komplikasi ulkus yg berisiko dalam tindakan amputasi.

Jumlah nomor ulkus kaki yg semakin menurun bisa meningatkan derajat kesehatan penderita diabetes mellitus. Kesehatan yg semakin semakin tinggi dalam penderita DM maka semakin tinggi jua kesejahteraan bagi warga Indonesia.

Related posts