Pentingnya Aplikasi EPPGBM di Puskesmas

Hnews.id | Di Era serba Digital saat ini, segala aspek kehidupan berkaitan erat dengan teknologi. Sejalan dengan situasi dan kondisi itu, maka bidang pelayanan kesehatan pun harus mengikuti perkembangan tersebut. Semua komponen perlu berbenah dengan memaksimalkan teknologi IT guna mencapai efektifitas dan efisiensi sumber daya. Kementerian Kesehatan membuat aplikasi e-Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (e-PPGBM) yang dapat memantau perkembangan gizi anak. Pentingnya pemenuhan informasi tentang status gizi berdasarkan individu dapat terpenuhi dengan menggunakan sistem aplikasi online Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (e-PPGBM). Dengan aplikasi ini,  kebutuhan intervensi dalam penguatan surveilans gizi melalui kegiatan Pemantauan Status Gizi (PSG) dapat dilakukan by name by address

Tujuan dari penggunaan aplikasi ini yaitu Untuk memperoleh informasi status gizi individu dan kinerja program gizi secara cepat, akurat, teratur dan berkelanjutan untuk penyusunan perencanaan dan perumusan kebijakan gizi, Serta mempermudah Tenaga pelaksana gizi di Puskesmas dan pemangku kebijakan di daerah dalam mengamati permasalahan gizi di wilayah masing-masing untuk selanjutnya mengambil keputusan terhadap dan tindakan apa yang akan dilakukan, baik secara komunitas maupun individu, adapun manfaat dari penggunaan aplikasi ini diantaranya Memperoleh data sasaran individu, Mengetahui status gizi individu secara cepat dan akurat, Mengetahui secara cepat balita gizi buruk yang harus dirujuk atau dilakukan tindakan,Mengetahui pertumbuhan balita, Memantau pemberian makanan tambahan (PMT), Menjawab indikator gizi

Tersedianya informasi tersebut akan mendukung manajemen kegiatan gizi masyarakat untuk pengambilan keputusan dan tindakan, penentuan kebijakan dan penyusunan rencana kegiatan gizi masyarakat di suatu wilayah secara cepat, akurat, teratur dan berkelanjutan. Dengan adanya petunjuk teknis ini diharapkan dapat menambah dan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petugas gizi di Puskesmas dalam menyelenggarakan surveilans gizi melalui transformasi pencatatan dan pelaporan gizi dengan data berbasis masyrakat, sehingga dapat memenuhi harapan berbagai pihak akan tersedianya informasi status gizi dan pencapaian sasaran dan target kegiatan pembinaan gizi masyarakat di suatu wilayah secara cepat, akurat, teratur dan berkelanjutan, dan dengan adanya aplikasi e-PPGBM ini dapat membantu menurunkan angka stunting

Related posts