Hnews.id | Dengan berkembangnya zaman dan teknologi, semakin banyak informasi baru yang bisa didapatkan oleh semua orang tanpa memandang usia, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa bisa mendapatkan informasi terkini, termasuk informasi kesehatan.
Banyak sekali informasi kesehatan yang perlu diperhatikan, terutama kesehatan mental yang masih terbilang baru bagi masyarakat Indonesia. Banyak juga orang yang menganggap bahwa kesehatan mental itu tidak begitu penting, bahkan orang dengan kesehatan mental sering takut dianggap tidak seperti seharusnya, sehingga enggan untuk berkonsultasi dengan ahlinya.
Tetapi juga jangan melakukan diagnosis pribadi atau mandiri tanpa kehadiran terapis. Karena pada dasarnya diagnosa ini memerlukan observasi dan pengujian. Jadi periksakan ke ahlinya, bukan sesuatu yang membuat kita terlihat lemah atau canggung, melainkan kesehatan batin yang sering terabaikan.
Definisi Kesehatan Mental
Kesehatan mental adalah kondisi di mana orang-orang yang diuntungkan mampu memenuhi potensi mereka dan mengatasi stresor kehidupan normal dari kondisi dan situasi yang mereka hadapi agar dapat bekerja secara produktif dan berkontribusi pada komunitas mereka.
Gejala Gangguan Mental
Peristiwa dalam kehidupan pribadi yang berdampak besar pada perilaku dan kepribadiannya dapat mengganggu kesehatan mental. Insiden ini dapat berupa pelecehan, kekerasan, dan stres kronis. Ketika kesehatan mental terganggu, maka dapat mempengaruhi kepribadian seseorang, berujung pada gangguan jiwa yang memicu tindakan menyakiti diri sendiri.
Diagnosis kesehatan mental semacam ini tidak hanya terjadi pada anak-anak dan remaja, bahkan orang dewasa atau lansia dan lanjut usia pun bisa mendapatkan diagnosis yang tidak terduga setelah berkonsultasi dan mengikuti beberapa pemeriksaan kesehatan yang tersedia.
Gejala berikut ini umum terjadi jika Anda memiliki penyakit mental:
- Perubahan perilaku. Gejala ini sangat mudah dikenali karena datangnya sangat tiba-tiba, dan orang yang biasanya pemarah tiba-tiba mengalami perubahan kepribadian, seperti berbicara kasar, selalu berkelahi, atau sangat mudah tersinggung.
- Perubahan suasana hati. Seseorang yang mengalami mood swing atau perubahan mood yang tiba-tiba hanya karena kejadian kecil, atau seseorang yang mungkin berprasangka buruk tanpa alasan. Kondisi ini dapat berlangsung sesaat hingga jangka waktu yang tidak dapat ditentukan. Hal ini tentu saja mengganggu hubungan keluarga dan teman sebaya.
- Kehilangan konsentrasi. Kesulitan berdiam diri dalam waktu lama untuk berkonsentrasi atau memperhatikan sesuatu dapat menurunkan kinerja seseorang sekaligus perkembangan otak anak.
- Menurunkan berat badan. Penurunan berat badan yang cepat juga bisa menjadi tanda penyakit mental, karena depresi yang Anda rasakan dapat menyebabkan hilangnya nafsu makan, mual, dan muntah yang berkepanjangan.
- Melukai diri sendiri. Perasaan khawatir dan ketakutan yang berlebihan dapat membuat seseorang sulit untuk mengontrol emosinya, dan penumpukan perasaan depresi dapat menyebabkan keinginan untuk menyakiti diri sendiri bahkan percobaan bunuh diri.
- Ada berbagai masalah kesehatan. Masalah kesehatan yang biasanya tidak ada tiba-tiba muncul, seperti sakit kepala, sakit perut, atau sesak napas. Ini bisa terjadi dalam jangka waktu yang lama.
- Perasaan yang intens. Ketakutan yang berlebihan dapat menimbulkan gejala seperti mual, sesak napas, jantung berdebar, atau sesak napas. Hal ini juga dapat mengganggu aktivitas seseorang dalam kehidupan sosialnya.
Ciri-ciri Kesehatan Mental yang Baik
Pentingnya kesehatan mental dapat memudahkan Anda melewati stresor hidup. Berikut adalah beberapa tanda kesehatan mental:
1. Nikmati hidup agar lebih bahagia
2. Persiapkan diri Anda dari kekhawatiran dan kekecewaan
3. Hubungan yang sehat dengan kerabat dekat seperti keluarga dan teman
4. Lakukan aktivitas fisik yang sehat dan makan makanan yang sehat
5. Menghadiri acara sosial
6. Memiliki rasa puas dengan pencapaian Anda sendiri dalam hidup
7. Bersantai dan tidur nyenyak
8. Nyaman dengan lingkungan Anda
Melakukan Upaya untuk menjaga Kesehatan Mental
Bagi orang tua, berbicara dari hati ke hati dengan anak dan memahami kondisi kesehatan fisik dan mentalnya merupakan awal yang baik untuk menjaga kesehatan mental anak. Tunjukkan bahwa mereka tidak sendiri dan bahwa seseorang peduli dengan kehidupan mereka. Mengatakan bahwa orang dewasa memiliki masalah yang tidak dapat mereka selesaikan sendiri, menunjukkan kepada mereka jika akan lebih mudah mendapatkan bantuan dan dukungan dari orang-orang di sekitar mereka. Sama seperti mental pasangan, pembicaraan mendalam atau pembicaraan dari hati ke hati antara pasangan dapat menjaga mental suami yang bekerja untuk ayahnya mencari nafkah, dan mental seorang ibu, apakah dia seorang ibu rumah tangga atau seorang ibu rumah tangga. Ibu yang bekerja di luar.
